Sabtu, 17 November 2012

Antara kau dan dia

Dari judulnya aja udah kelihatan kalau inti dari tulisan ini pasti galau.
Ah galau, kenapa harus kata itu lagi sih yang terfikir. Mungkin aku akan lebih senang jika menyebutnya dengan bimbang. Iya bimbang memilih antara satu pilihan dengan pilihan yang lain yang sama2 penting.
Sebenarnya bukan sama-sama penting juga, karena salah satu pilihan memang tak sepenting pilihan yang lain. Tapi hati ini justru masih condong untuk memilih pilihan yang cenderung kurang lebih penting itu. Sebenarnya beberapa hari yang lalu hati ini sudah mantap, namun kesini-kesini hati ini goyah juga.
Ah dinginnya malam ini di tambah dengan suara rintik hujan menambah kebimbangan hati ini. kenapa jadi seperti ini ya??
Aku harus mengambil resiko, iya itu sudah pasti, tapi mana yang harus aku pilih???
Bantu aku please, anybody. ya Allah semoga besok sudah tau jawabannya.